Wiz.or.id, Makassar – Orangnya ramah dan murah senyum. Namun hari ini, ada sedikit awan gelap yang menyelimuti lelaki ini. Namanya Burhanuddin, seorang wiraswasta yang turut menjadi korban musibah kebakaran di jalan Kakatua, Makassar.

“Saya sama sekali tidak tahu jika rumah saya habis,” katanya saat ditemui. Ia mengaku sempat ke Kabupaten Barru untuk menjenguk salah satu keluarganya disana. Namun, sesampainya di Makassar ia mengalami syok karena melihat kepulan asap di sekitar lingkungan tempatnya bermukim.⁣

Api melahap habis dan merusak sekitar 25 rumah warga yang berada di RW 01 RT 01-03, serta satu sekolah dasar (SD). Selain itu 10 rumah juga mengalami rusak ringan.⁣

Burhanuddin menjelaskan sendiri, jika puluhan rumah tersebut terbakar karena kompor gas yang digunakan untuk memasak lupa dimatikan. Sementara penghuni rumah bergegas pergi untuk membayar listrik. “Api sangat cepat menjalar karena angin pagi sedang kencang-kencangnya,” katanya, sembari menerangkan apa yang pernah ia dengarkan dari saksi mata.⁣

Meski demikian, dia yang saat kebakaran tidak berada di rumah hanya bisa pasrah melihat semua perlengkapan rumah dan barang jualan ludes dilahap si jago merah. “Saya bisa rugi sampai 100 juta. Tapi beruntung anak saya masih bisa menyelamatkan diri,” katanya.⁣

“Mungkin ini teguran untuk saya untuk tidak terlalu terlena dengan dunia. Harta bisa dicari, tapi kenikmatan ibadah sangat sulit dicari. Kalau harta kita kumpulkan, mudah bagi Allah mengambilnya,” jelasnya. ⁣

“Alhamdulillah, selamatnya saya dan keluarga dari musibah ini itu sudah lebih dari cukup,” lengkapnya. []⁣