Ibu Wahida akhirnya bisa tersenyum lepas. Beberapa hari yang lalu, wajahnya lesuh karena tak ada modal untuk menjual.
Sebelumnya ia menjajakan makanan berupa nasi dan gorengan. Namun, kondisi warung kecilnya itu terbakar tak bersisa. Diceritakan olehnya, saat itu ia lupa mematikan kompor.
“Waktu itu saya menggoreng pisang tapi tetangga dekat rumah itu ada yang sakit dan itu hari dia menangis merintih kesakitan dan saya panik saya kira sudah sekarat jadi saya langsung lari dan saya lupa matikan kompor. Jadi pas saya balik sudah terbakar mi. Tidak ada satupun barang yang bisa di selamatkan. Semuanya hangus di lahap api,” terangnya.
WIZ menyalurkan bantuan modal untuk ibu Wahida agar beliau bisa berjualan kembali. Ia pun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada donatur yang telah menitipkan zakat dan infaknya di Wahdah Inspirasi Zakat.
© 2021 kotakinfak.id