Wiz.or.id, Berau – Nasrun, warga Jln Ahmad Yani Gg. Tipalayo, Berau, Kalimantan Timur hanya mampu terbaring lemah tak berdaya akibat penyakit gula yang dideritanya. Sudah 10 bulan, ia dirawat di rumahnya saja.
Karena tak punya biaya yang cukup, Nasrun hanya bisa berharap, suatu saat ada dermawan yang bisa membantunya berobat hingga sembuh total.
Meski telah menerima bantuan sebelumnya oleh Laznas Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ), namun biaya yang dibutuhkannya masih besar.
Ketua Laznas WIZ Kabupaten Berau, Abdul Rahim, mengatakan, hingga hari ini, keluarga Nasrun sudah tak berpenghasilan lagi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Kita sudah bantu dengan biaya pengobatan. Tapi biayanya sangat besar. Termasuk biaya hidup dan kebutuhan kursi roda (untuk) beliau,” katanya.
Pak Nasrun belum bisa duduk ataupun berbicara. Ia hanya bisa terbaring, segala kebutuhan hidupnya, baik makan, mandi dan lainnya masih perlu dibantu oleh ibunya.
Abdul Rahim menuturkan, Nasrun menginginkan bantuan kursi roda khusus untuknya, supaya ia tidak perlu terus berbaring, dengan bantuan kursi roda, ia dapat beraktivitas di luar kamar. []
© 2021 kotakinfak.id